Ia menitipkan pelayanan yang prima kepada Direktur Jendral (Dirjen) Perkeretaapian dan Direktur Utama (Dirut) PT KAI dan KCI. Ia berpesan agar pelayanan dilakukan secara maksimal.
Sementara itu Menteri Teten mengatakan agar pelaku UMKM bisa diberikan kesempatan untuk membuka usaha di wilayah stasiun Matraman.
"Ruang-ruang usaha di transportasi publik seperti di stasiun, di pelabuhan di rest area, di terminal, ini harus disediakan untuk UMKM," ujarnya
Seperti diketahui, Stasiun Matraman mulai melakukan uji coba pengoperasian dari hari Jumat (17/6/2022).
Menurut data dari Kereta Commuter Indonesia, dari hari Jumat sampai dengan hari Sabtu terdapat sekitar kurang lebih 1.200 penumpang yang keluar dan masuk dari stasiun Matraman. Ditargetkan Stasiun Matraman bisa melayani 10.000 pengguna kereta setiap harinya.
(Taufik Fajar)