Pada sesi berikutnya, Lavrov membaca sebuah pernyataan lalu pergi tanpa mendengar yang lain. Sikap tersebut, menurut Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell menggambarkan tindakan sebagai tidak terlalu hormat.
Sebelumnya, Lavrov menghadiri resepsi penyambutan di mana tidak ada menteri G7 yang hadir di hari Kamis. Rusia menyebut perang itu sebagai "operasi militer khusus" untuk merendahkan militer Ukraina dan membasmi orang-orang yang disebutnya nasionalis berbahaya.
Ukraina dan pendukung Baratnya mengatakan Rusia terlibat dalam perampasan tanah bergaya kekaisaran tanpa pembenaran atas invasinya.
(Feby Novalius)