Sehingga dia mempertanyakan mengapa daerah yang kekurangan beras tidak mengambil pasokan dari Merauke yang harganya masih murah. Disebutkan bahwa masalahnya terletak pada sisi transportasi yang mahal.
"Kemarin saya sampaikan kepada Menteri Dalam Negeri, transportasi itu mestinya anggaran tak terduga bisa digunakan, untuk menutup biaya transportasi di barang-barang ya ada, dan saya sudah perintahkan kepada Mendagri untuk mengeluarkan surat keputusan atau edaran yang menyatakan bahwa anggaran tidak terduga bisa digunakan untuk menyelesaikan inflasi di daerah. Gunakan untuk itu tadi, biaya transport, biaya distribusi," jelasnya.
Dia menambahkan ini merupakan bentuk kerja lapangan yang seharusnya dimengerti dan dipahami semua TPIP dan TPID, terkait barang-barang mana yang menjadi masalah karena momok semua negara saat ini adalah inflasi.
Baca Selengkapnya: Harga Beras di Merauke Rp6.000, Jokowi Heran Tak Ada yang Beli
(Feby Novalius)