JAKARTA - Target pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam RAPBN 2023 mencapai 5,3%-5,9%. Target ini dinilai mencerminkan spirit yang optimistis.
"Target yang disampaikan Preside Joko Widodo bahwa asumsi dasar makro ekonomi Indonesia di RAPBN 2023 tersebut mencerminkan spirit yang sangat optimis," kata Ekonom dan Co-Founder Dewan Pakar Institute of Social, Economics and Digital (ISED) Ryan Kiryanto dalam Market Review IDX Channel, Jumat (19/8/2022).
Baca Juga: Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 5,3% di 2023, Jokowi: Kita Berupaya Maksimal
Ryan menambahkan, target pertumbuhan ekonomi tersebut menggunakan baseline yang pada tahun ini diprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5%-5,2%.
Ryan menjelaskan, jika tahun ini pertumbuhan ekonomi mencapai angka di atas 5%, maka untuk target tahun depan dengan target 5,3% akan dapat tercapai.
"Jika tahun ini di angka 5% ke atas (pertumbuhan ekonomi) dan target untuk tahun depan 5,3% itu merupakan orientasi pertumbuhan yang optimis," katanya.
Menurutnya, tahun depan merupakan petualangan yang banyak terdapat rintangan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, namun demikian dirinya tetap optimis target tersebut dapat tercapai.
"Saya menyakini bahwa pemerintah sudah punya assesment baik dari sisi eksternal maupun internal, sehingga angka 5,3% itu achievable dan measurable," katanya.
Target pertumbuhan ekonomi 5,3% tersebut juga tidak jauh dari estimasi yang diberikan oleh beberapa lembaga internasional yang memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh di angka 5,2%.
(Dani Jumadil Akhir)