JAKARTA - Kementerian PUPR bakal membangun 150 fly over maupun underpass pada lintasan sebidang kereta api. Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan perkiraan kebutuhan anggaran untuk merealisasikan pembangunan tersebut setidaknya membutuhkan Rp22,5 triliun, dengan asumsi Rp150 miliar per fly over atau underpass.
Adapun saat ini setidaknya perlintasan sebidang jalur kereta yang berada di jalan nasional sudah tertangani sebanyak 49 titik dari total 199 titik, sedangkan 150 sisanya belum tertangani.
"Total perlintasan sebidang jalur kereta dengan jalan nasional yang belum tertangani sebanyak 150 titik. Apabila kita estimasikan biaya satu underpass atau flyover di jalan nasional sebesar Rp150 miliar kita perkirakan kebutuhan biayanya Rp22,50 triliun," ujar Hedy dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (15/9/2022).
Hedy mengatakan memang tantangan utama dalam penanganan perlintasan sebidang rel kereta dengan jalan melalui pembangunan flyover/underpass adalah membutuhkan biaya yang besar, termasuk pembebasan lahan.
Baca Juga: BuddyKu Fest: 'How To Get Your First 10k Follower'
Follow Berita Okezone di Google News