Share

Ini Kelebihan dan Kekurangan Pertalite, Harganya Naik Jadi Rp10.000/Liter

Shelma Rachmahyanti, MNC Media · Jum'at 16 September 2022 10:50 WIB
https: img.okezone.com content 2022 09 16 320 2668714 ini-kelebihan-dan-kekurangan-pertalite-harganya-naik-jadi-rp10-000-liter-R90RR8c8EV.jpg Ini Kelebihan dan Kekurangan Pertalite. (Foto: Okezone.com)

JAKARTA – Ini kelebihan dan kekurangan Pertalite. Sebagaimana diketahui, Pertalite menjadi salah satu Bahan Bakar Minyak (BBM) yang cukup diminati masyarakat.

Pertalite memiliki kandungan oktan 90 dengan tambahan zat aditif. Sehingga Pertalite cocok digunakan untuk perjalanan jarak lebih jauh.

Pertalite hadir sebagai alternatif Premium. Di mana, Pertalite pertama kali diperkenalkan Pertamina pada 2015 lalu.

Baca Juga: Tambahan Kuota Pertalite 6 Juta KL hingga Akhir 2022

Lantas, apa saja kelebihan dan kekurangan Pertalite?

Dilansir Okezone dari berbagai sumber, Jumat (16/9/2022), berikut kelebihan dan kekurangan Pertalite:

Kelebihan:

1. Pertalite memiliki nilai RON 90, kondisi ini lebih unggul jika dibandingkan Premium dengan RON 88.

2. Memiliki angka RON 90, Pertalite diklaim dapat membuat knocking mesin kendaraan stabil, sehingga bisa menghasilkan pembakaran mesin yang optimal.

3. Harga yang lebih murah sebagai BBM ramah lingkungan dengan nilai oktan tinggi serta rendah emisi.

Baca Juga: Harga Pertalite Naik Jadi Rp10.000 Sudah Diperhitungkan Jokowi

4. Hanya memiliki kandungan sulfur dengan mencatat angka maksimal 0,05 m/m atau setara 200 ppm, serta tidak mempunyai kandungan timbal.

5. Mudah didapatkan.

6. Pertalite memiliki warna hijau yang terang dan jernih, sehingga visualnya terlihat menawan.

7. Diberikan tambahan bahan additive, sehingga kendaraan yang menggunakan Pertalite dapat menempuh jalan yang jaraknya jauh, namun kualitasnya tetap terjaga.

Follow Berita Okezone di Google News

Kekurangan:

1. Tidak baik digunakan pada semua jenis kendaraan motor atau mobil. Disarankan Pertalite digunakan pada kendaraan yang memiliki mesin cc rendah atau di bawah 125 cc.

2. Bisa mengakibatkan knocking jika Pertalite dipakai pada kendaraan yang memiliki mesin di atas 125 cc.

3. Jika dibandingkan dengan bahan bakar lain yang memiliki nilai oktan lebih tinggi, Pertalite dinilai cukup mahal karena jarak tempuh per liternya hanya sekitar 20 persen.

4. Jika dipakai pada kendaraan motor ataupun mobil yang harus menggunakan bahan bakar beroktan tinggi, penggunaan Pertalite bisa membuat usia komponen pada kendaraan tersebut seperti arm piston, piston, dan lainnya jadi lebih pendek, bahkan cepat rusak.

5. Dalam jangka waktu lama, penggunaan Pertalite bisa merugikan karena biaya perawatan kendaraan yang menggunakan bahan bakar tersebut lebih mahal. 

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini