Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Intip Kinerja Saham Perbankan Usai Suku Bunga BI Naik Jadi 4,25%

Anggie Ariesta , Jurnalis-Jum'at, 23 September 2022 |10:25 WIB
Intip Kinerja Saham Perbankan Usai Suku Bunga BI Naik Jadi 4,25%
Intip Kinerja Saham Perbankan Usai BI Naikkan Suku Bunga Acuan. (Foto: Okezone.com/Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menaikan suku bunga acuannya, BI 7-Days Repo Rate (BI7DRR) sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 4,25%. Kebijakan tersebut pun memberi pengaruh pada kinerja saham perbankan dan keuangan.

Selain mengerek suku bunga acuan, bank sentral juga menaikkan suku bunga deposit facility sebesar 50 bps menjadi 3,5% dan suku bunga lending facility sebesar 50 bps menjadi 5%.

Saham perbankan dengan kapitalisasi pasar (market caps) jumbo masih kompak mencatatkan penguatan sejak awal tahun atau secara year-to-date (YtD). Rata-rata saham emiten bank big caps tumbuh hingga double digit, namun juga ada yang melemah.

Baca Juga: IHSG Melesat ke 7.219 pada Bel Perdagangan

Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menjadi jawara, dengan penguatan 33,83% sejak awal tahun, disusul saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan penguatan 30,85%.

Di posisi ketiga ada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan return 15,36%, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan pertumbuhan 9,09% dan terakhir saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang sahamnya terkoreksi 13,61% sejak awal tahun.

Baca Juga: BI Naikkan Suku Bunga Jadi 4,25%

Untuk BBNI sendiri, pergerakan saham sejalan dengan kinerja solid didorong pertumbuhan laba yang semakin kuat. Pada semester I 2022, perseroan membukukan laba bersih senilai Rp8,8 triliun, meningkat 75% secara tahunan (YoY).

Atas capaian kinerja yang sangat baik tersebut, saham BBNI semakin mendapat apresiasi yang positif dari investor di tengah meningkatnya inflow dana asing ke pasar saham nasional.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement