"Kemudian tiket juga bisa dibeli melalui situs resmi dan mobile app kereta cepat Jakarta-Bandung. Di sisi lain, kami juga berkerja sama dengan online travel agent (OTA) termasuk KAI Access di dalamnya," kata Rahdian.
Adapun Kereta Cepat diharapkan bakal memangkas banyak waktu untuk perjalanan ke Bandung menggunakan moda transportasi ini. Proyek ini merupakan Kerjasama antara BUMN China dan Indonesia dengan nilai proyek Rp85,41 tirliun.
Proyek tersebut masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memiliki panjang trase 142,3 km, dengan tipe struktur elevated sepanjang 82,7 km dan sisanya berupa 13 tunnel dan subgrade.
Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini memiliki empat stasiun perhentian di sepanjang lintasan, yaitu Stasiun Halim (Jakarta), Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar (Bandung).
(Taufik Fajar)