JAKARTA - BLT UMKM akan dicairkan kepada 2.660 usaha mikro kecil menengah (UMKM). Pencairan BLT UMKM ini merupakan arahan dari pemerintah imbas dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Sebanyak 2.660 pelaku usaha akan mendapatkan BLT UMKM sebesar Rp150.000 per bulan.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko Ruri mengatakan, jumlah UMKM yang menerima BLT bertambah dibandingkan sebelumnya 2.000 UMKM.
"Jumlah UMKM yang menerima BLT bertambah menjadi 2.666 UMKM karena adanya pengurangan bulan dari empat bulan menjadi tiga bulan," ujarnya di Mukomuko, Selasa (1/11/2022).
BACA JUGA:4 Fakta BLT UMKM Cair Rp2,17 Triliun, Catat Syarat hingga Cek PenerimanyaÂ
Pemerintah setempat mengalokasikan dana sebesar Rp2,6 miliar untuk BLT, namun sebesar Rp1,2 miliar di antaranya untuk BLT bagi UMKM dan Rp1,4 miliar untuk warga miskin.
Dia mengatakan pihaknya dalam waktu dekat ini akan menjemput data UMKM yang diusulkan sebagai calon penerima BLT ke kecamatan di daerah itu.
"Kita minta desa yang mendata UMKM melalui musyawarah desa untuk menentukan orang yang prioritas menerima BLT lalu direkomendasikan oleh camat, setelah itu data tersebut diserahkan kepada dinas untuk dilakukan verifikasi," ujarnya.
Selanjutnya data penerima BLT dari desa tersebut, katanya, akan disampaikan kepada aparat penegak hukum sebagai pendamping dan pengawas kegiatan BLT di daerah ini.
Â
Follow Berita Okezone di Google News