JAKARTA - Kementerian Pekejaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelontorkan Rp95,05 miliar untuk membangun Papua Youth Creative Hub (PYCH) yang berada 11 km dari kota Jayapura, Papua.
Salah satu alasan dibangunnya PYCH karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) melihat banyak warga Papua sebagai bibit unggul dengan talenta yang cukup baik di bidang sains, seni budaya, maupun bidang olah raga.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Corneles Sagrim mengatakan PYCH dibangun di atas lahan seluas 15.000 meter, PYCH memiliki luas bangunan utama sebesar 3.520 meter dan bangunan penunjang 1.812 meter.
 BACA JUGA:Gaya Menteri PUPR Jadi Fotografer Dadakan Presiden Jokowi
Untuk pekerjaan konstruksi dilaksanakan oleh PT Nindya Karya (Persero) dengan konsultan PT Yodya Karya (Persero) KSO PT Mandiri Cakti Consultindo.
Pekerjaan dilakukan dengan skema Multi Years Contract (MYC), dan hingga saat ini progress fisik pembangunan PYCH telah mencapai 98%.
Baca Juga: Hadirkan Acara Meet Eat Inspire, Hypernet Technologies Tawarkan Layanan untuk Produk Server dan Storage
Follow Berita Okezone di Google News
Dibangun setinggi 2 lantai dengan total luas 5.392 meter dan lahan hijau 3.000 meter, pembangunan PYCH meliputi gedung utama, dormitory, sport venue, hall untuk pameran atau presentasi, dan co-working space.
"Bangunan Papua Youth Creative Hub di antaranya akan dilengkapi dengan ruang co-working space, ruang pameran, ruang teater untuk pengembangan seni dan budaya, ruang riset, kuliner space dan kesehatan," kata Corneles Sagrim dalam pernyataan tertulisnya, Senin (21/11/2022).
Lebih lanjut Corneles menyebutkan, nantinya juga dilengkapi bangunan dormitory atau ruang asrama serta lahan parkir berkapasitas 53 mobil, 154 motor, dan lansekap.
Diharapkan, PYCH dapat menjadi motor penggerak dan berfungsi sebagai pusat pengembangan talenta-talenta muda di Papua.
Selain itu, PYCH dapat berperan sebagai pusat kreativitas bagi generasi muda Papua dalam memperkuat ekosistem inovasi dan teknologi yang baik.