Selain mengakselerasi penggunaan kendaraan listrik, Luhut mengatakan, pemberian subsidi tersebut juga sebagai langkah pemerintah untuk mengurangi penggunaan bahan bakar minyak.
Luhut menyatakan bahwa penggunaan kendaraan listrik lebih menguntungkan dibandingkan penggunaan kendaraan berbahan fosil.
"Jadi kita hitung-hitung tetap akan lebih untung menggunakan sepeda motor listrik daripada sepeda motor fosil, dan begitu juga mobil," katanya.
Sementara itu, pemerintah Indonesia menargetkan sebanyak 2 juta kendaraan listrik beroprasi di Indonesia pada 2025 mendatang.
(Zuhirna Wulan Dilla)