Share

Industri Mamin Kesulitan Mencari Stok Gula Rafinasi

Advenia Elisabeth, MNC Portal · Senin 19 Desember 2022 14:59 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 19 320 2730067 industri-mamin-kesulitan-mencari-stok-gula-rafinasi-l5srISeuTq.jpg Industri mamin kesulitan cari stok gula (Foto: Shutterstock)

JAKARTA – Industri makanan dan minuman (mamin) kesulitan mencari stok gula rafinasi. Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) mengatakan, importasi gula menjadi satu-satunya jalan untuk memenuhi kebutuhan industri mamin di dalam negeri.

Direktur Eksekutif AGRI Gloria Guida Manalu pun menyebut, jika tidak dengan impor permintaan gula rafinasi tidak bisa terpenuhi seiring dengan bertambahnya industri mamin saat ini.

"Saat ini pertumbuhan industri mamin terus bertambah sementara seperti kita ketahui sendiri bahan baku untuk produksi gula rafinasi adalah gula kristal mentah yang mana di dalam negeri kita sendiri masih kekurangan stok," terangnya saat berdialog di Market Review IDX Channel, Senin (19/12/2022).

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa kegiatan importasi gula sudah berlangsung lama dan bahkan kuota impornya meningkat seiring dengan bertambahnya industri-industri mamin tiap tahunnya. Seperti tahun 2023 mendatang, beber Gloria, besaran kuota impor gula naik 4% dari sebelumnya.

"Tanggal 9 Desember kemarin kita sudah Rakortas (rapat koordinasi terbatas), ada penambahan besaran kuota 4% untuk tahun depan. Karena adanya kenaikan pertumbuhan industri mamin tadi," jelas Gloria.

Agri mengharapkan pemerintah bisa segera mengeluarkan persetujuan impor (PI) bahan baku gula rafinasi untuk kebutuhan industri 2023 sebelum tutup tahun 2022.

Follow Berita Okezone di Google News

"Sisa stok gula rafinasi di dalam negeri sisa 30.000 ton hingga akhir tahun 2022. Jadi otomatis persetujuan impornya harus cepat diterbitkan paling lama di akhir bulan Desember 2022," jelas Gloria.

Gloria menerangkan bahwa lama waktu pengiriman dari Brazil ke Tanah Air membutuhkan waktu kurang lebih 40 hari. Tetapi karena adanya konflik perang Rusua-Ukraina maka diproyeksikan akan lebih dari 40 hari.

Maka, jika tidak diterbitkan segera, tahun depan industri mamin akan kesulitan memperoleh stok gula konsumsi di mana itu menjadi bahan baku produksi mamin.

"Idealnya itu 40 hari, tapi kalau melihat kondisi sekarang, bisa lebih lama dari itu. Terus kalau tidak segera dilakukan impor, mau kapan stok gula tersedia di dalam negeri? Industri mamin butuh," jelas Gloria.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini