JAKARTA – Perencana Keuangan Prita Hapsari Ghozie membagikan trik menabung pada awal kerja versus sekarang. Menurutnya, kebiasaan mengatur keuangan harus tetap konsisten walaupun penghasilan berangsur meningkat.
“Money habit tetap sama, doyan budgeting dan doyan investasi. Meski Alhamdulillah penghasilan berhasil meningkat, tetap harus bikin senang diri dan keluarga sebagai bentuk rasa syukur, tapi bukan demi eksistensi di mata orang lain. Mungkin efek makin tua, prinsip,” tulis Prita di laman Instagramnya Sabtu (31/12/2022).
Dirinya berbagai pengalaman ketika awal merintis karier. Meskipun kala itu, dia memiliki gaji pas-pasan, Prita tetap menyisihkan budget living-saving,playing walaupun belum ideal.
Baca Juga:Â Risiko Fitur Paylater bagi Anak Muda Indonesia
Dana pendidikan anak juga tak lepas dari prioritasnya. Walaupun berawal dari nominal kecil, budget tersebut harus tetap ada.
Untuk keperluan lain seperti kendaraan dan liburan, Prita memilih untuk membeli mobil second. Dirinya sangat menghindari utang.
Prita dan keluarga pun memilih liburan ke tempat lokal yang mereka mampu kunjungi.
Baca Juga:Â Apa Perbedaan Penghasilan dan Pendapatan? Simak Penjelasannya di Sini
”Asal bahagia dan ngga paylater,” ujarnya.
Kini setelah penghasilan naik, kebiasaan mengatur uang tetap sama. Namun nominal atau jumlahnya yang bertambah.
Diketahui Prita sekarang menganut sistem keuangan ’50 persen living, 30 persen saving, dan 20 persen playing’
Dana pendidikan anak sebisa mungkin disiapkan sampai dia kuliah. Namun hal itu bisa dilakukan setelah KPR sudah lunas.
Follow Berita Okezone di Google News
