Share

PPKM Dicabut, Luhut Minta Masyarakat Tetap Waspada Covid-19

Heri Purnomo, MNC Portal · Senin 09 Januari 2023 16:30 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 09 320 2742928 ppkm-dicabut-luhut-minta-masyarakat-tetap-waspada-covid-19-qHnEiUTaRz.jpg Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: Okezone)

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Bisar Panjaitan meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah dicabut oleh Presiden Joko Widodo.

Luhut mengatakan bahwa hal tersebut guna mengantisipasi adanya varian baru Covid serta kondisi serta kondisi belum dinyatakannya sebagai endemi.

"Tapi kita harus waspada, bisa saja varian baru datang. Oleh karena itu kewaspadaan itu jangan pernah hilang. Sebab makanya ppkm dihentikan Presiden.tapi kita belum masuk kepada endemi," kata Luhut saat memberikan sambutan di Ibadah Syukur Awal Tahun Kantor Pusat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) yang dipantau secara virtual, Senin (9/1/2023).

Luhut menjelaskan bahwa pemerintah berani mengambil langkah untuk mencabut PPKM dikarenakan kondisi imunitas masyarakat sudah pada imunitas yang tinggi.

Dia juga menjelaskan bahaa langkah yang diambil pemerintah bukanlah asal-asal, melainkan langkah yang sudah yang diambil dari proses pemetaan terhadap kekebalan tubuh masyarakat.

"Kenapa Presiden berani memutuskan untuk mencabut PPK? di Indonesia. kami saya sarankan bapak presiden sudah bisa resmi mencabut karena kekebalan antibodi kita sudah 98,5% dan itu hasil tes saintifik, itu bukan soal keberanian." katanya.

Follow Berita Okezone di Google News

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan mencabut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di seluruh daerah Indonesia.

Jokowi mengatakan bahwa keputusan tersebut diatur dalam instruksi Mendagri nomor 50 dan 51 tahun 2022.

"Maka pada hari ini pemerintah memutuskan untuk mencabut PPKM yang tertuang dalam instruksi Mendagri nomor 50 dan 51 tahun 2022," kata Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini