Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Pemicu Bentorkan Maut Karyawan PT GNI

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Senin, 16 Januari 2023 |16:44 WIB
3 Pemicu Bentorkan Maut Karyawan PT GNI
Menaker Minta Bentrokan Maut PT GNI Diusut Tuntas. (Foto: Okezone.com/iNews Jemmy Hendrik)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah menegaskan bahwa kerusuhan di PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) Desa Bunta, Petasia Timur, Morowali Utara, Sulawesi Tengah segera di usut tuntas.

"Kemnaker sangat prihatin dan ikut berduka atas aksi anarkis yang menyebabkan korban jiwa dalam kejadian tersebut," ujar Ida, Senin (16/1/2023).

Baca Juga: Polisi Ungkap Identitas WN China yang Tewas Akibat Bentrokan di PT GNI

Menurutnya, ada tiga hal yang menjadi pemicu kericuhan di PT GNI. Pertama, tuntutan pekerja mengenai pengaturan upah, PHK, hingga penerapan K3 perusahaan yang dinilai tidak optimal. Sehingga para karyawan melayangkan tuntutan hingga berakhir pada aksi mogok kerja.

"Sebagian tuntutan pekerja telah diterima dan akan dipenuhi perusahaan. Namun kami tetap melakukan penelusuran, mediasi, dan pemeriksaan bersama Disnaker setempat," ujar Ida.

Baca Juga: Kisruh Unjuk Rasa Pekerja Indonesia dan TKA, PT GNI Akan Investigasi

Adanya penyebab kericuhan sekaligus untuk meluruskan atas dugaan sebelumnya yang menyebutkan bahwa kericuhan terjadi akibat konflik antara WNI dan WNA.

Atas insiden tersebut, Kemnaker akan menurunkan tim investigasi dari unsur pengawas ketenagakerjaan, mediator dan pengantar kerja ke lokasi PT GNI.

"Tim Kemnaker akan terus melakukan pendampingan kepada Tim Pengawas Ketenagakerjaan Daerah untuk penanganan masalah permasalahan yang terjadi. Termasuk menyusun langkah-langkah untuk mencegah kejadian serupa," sambung Ida Fauziyah

Sekedar informasi, kericuhan pekerja di perusahaan tambang nikel tersebut setidaknya menyebabkan 3 pekerja meninggal di lokasi proyek. Ida Fauziyah menyatakan pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan jajaran Disnaker Kabupaten Morowali Utara dan Disnaker Provinsi Sulawesi Tengah untuk mengetahui penyebab terjadinya aksi anarkis.

"Kami secara intensif terus koordinasi dengan Disnaker provinsi Sulawesi Tengah dan Disnaker Kabupaten Morowali Utara dan meminta kedua pihak yakni perwakilan Serikat Pekerja Nasional (SPN) dan PT GNI segera melakukan mediasi untuk menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan," pungkasnya.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement