JAKARTA - Kementerian BUMN menargetkan jumlah pesawat milik maskapai penerbangan pelat merah mencapai 140 armada.
Di mana jumlah itu diperuntuhkan bagi penerbangan domestik.
Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan 140 armada merupakan akumulasi dari pesawat milik PT Garuda Indonesia Tbk, Citilink Indonesia, dan Pelita Air.
"Kita dari BUMN bisa mendorong mungkin sampai 140 pesawat ada Pelita, Citilink, dan Garuda. Artinya kekuatan ini kita prioritaskan ke domestik," ujar Erick, Rabu (1/2/2023).
 BACA JUGA:Garuda Indonesia Disuntik Dana Rp7,5 Triliun, Sri Mulyani: Negara dan Rakyat Mengawasi
Khusus Garuda, Erick menargetkan emiten bersandi saham GIAA itu bisa mengoperasikan 100-120 pesawat.
Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi bila target itu sudah direalisasikan Garuda Indonesia.
Secara agregat, Erick mencatat Indonesia membutuhkan 750 pesawat terbang untuk melayani transportasi udara domestik. Per Desember 2022, jumlahnya baru mencapai 550 armada. Artinya RI masih kekurangan 200 armada pesawat.
Â
Follow Berita Okezone di Google News