Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pengadaan Barang dan Jasa Hulu Migas Tembus Rp91 Triliun, 64% Produk Lokal

Feby Novalius , Jurnalis-Sabtu, 11 Februari 2023 |19:28 WIB
Pengadaan Barang dan Jasa Hulu Migas Tembus Rp91 Triliun, 64% Produk Lokal
Pengadaan Barang dan Jasa Industri Hulu Migas. (Foto: Okezone.com/SKK Migas)
A
A
A

JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat nilai pengadaan barang dan jasa industri hulu migas nasional mencapai USD6,08 miliar atau sekitar Rp91 triliun.

Adapun persentase Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) komitmen mencapai 64,75% (cost basis), atau 7% lebih di atas target komitmen TKDN 2022 yang sebesar 57%.

Baca Juga: Negara Habiskan Rp547 Triliun Beli Produk Lokal, Jokowi: Ini Sangat Bagus

“Dibandingkan tahun 2021, nilai pengadaan barang dan jasa hulu migas naik lebih dari USD2 miliar atau Rp30 triliun. Penggunaan TKDN-nya juga tumbuh 6%, dari 58,95% menjadi 64,7%. Ini menunjukkan kemampuan pabrikan lokal dalam memenuhi kebutuhan indsutri hulu migas terus bertumbuh,” kata Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko, Sabtu (11/2/2023).

Baca Juga: Libatkan UMKM di Proyek Infrastruktur, Menteri Basuki: Jangan Impor

Sementara itu, Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai dan Analisis Biaya SKK Migas Erwin Suryadi mengatakan, sejak 2021 SKK Migas mengimplementasikan Program Peningkatan Kapasitas Nasional melalui pembinaan kapasitas daerah di 5 wilayah operasi, pengembangan kapasitas nasional, dan pembinaan pabrikan dalam negeri untuk memasuki pasar internasional.

“Kami menjalankan Program Penilaian Bersama yang diikuti 29 pabrikan lokal pada tahun 2021, dan 47 pabrikan di tahun 2022. SKK Migas bahkan sudah menerbitkan Buku Kemampuan Nasional 2021,” paparnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement