Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bahlil Kawal Pembangunan Kawasan Industri Pupuk di Papua Barat, Ditargetkan Rampung 2027

Ikhsan Permana , Jurnalis-Selasa, 28 Februari 2023 |12:22 WIB
Bahlil Kawal Pembangunan Kawasan Industri Pupuk di Papua Barat, Ditargetkan Rampung 2027
Bahlil Kawal Pembangunan Kawasan Industri Pupuk di Papua Barat (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Proyek pembangunan kawasan industri pupuk di Papua Barat dikawal. Proyek kawasan industri pupuk ini adalah proyek besar dalam rangka membuat lumbung pangan di kawasan Timur Indonesia. Selama ini, untuk mendatangkan pupuk ke area Papua membutuhkan biaya logistik yang tinggi sehingga sulit untuk mengembangkan sektor pertanian.

Untuk itu, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa pihaknya beserta anggota Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Investasi dan Kementerian terkait lainnya siap untuk mengawal percepatan pelaksanaan kawasan industri pupuk di Papua Barat.

“Proyek ini telah termasuk ke dalam PSN (Proyek Strategis Nasional). Oleh karena itu, sesuai arahan Presiden, harus kita kawal sampai tuntas. Jangan sampai ada gerakan tambahan yang menghalangi pelaksanaan PSN,” kata Bahlil saat Kick-Off Meeting Pembangunan Kawasan Industri Pupuk di Kabupaten Fakfak dilansir dari keterangan tertulis, Selasa (28/2/2023).

Bahlil menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari berbagai kementerian dan lembaga teknis lainnya yang membantu dan mengawal percepatan investasi proyek kawasan industri pupuk di Papua Barat ini. Ditekankan juga olehnya bahwa pekerjaan ini harus dilakukan secara simultan dan paralel dengan tetap menaati aturan hukum.

“Kami berharap agar kementerian/lembaga terkait dapat membantu proses pelaksanaan dan mengawal proyek dengan baik. Perkembangan yang bagus jangan diganggu, yang belum bagus kita perbaiki,” kata Bahlil.

Hadir dalam rapat Direktur Utama PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) Rahmad Pribadi. Dia mengungkapkan, pihaknya siap memasok kebutuhan urea sebanyak 5 juta ton atau sekitar 80% dari kebutuhan pupuk Indonesia pada tahun 2030.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement