Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Telur Ayam Tembus Rp30 Ribu, Pedagang Kurangi Stok

Advenia Elisabeth , Jurnalis-Kamis, 23 Maret 2023 |13:08 WIB
Harga Telur Ayam Tembus Rp30 Ribu, Pedagang Kurangi Stok
Harga telur ayam mahal (Foto: MPI)
A
A
A

BEKASI - Harga telur ayam mengalami kenaikan pada awal Ramadhan 2023. Pedagang telur ayam di Pasar Tradisional Mangunjaya Bekasi pun mengurangi stok jualannya.

Pedagang mengaku jumlah pembeli saat puasa tak seramai saat kondisi normal.

"Kalau stok saya kurangi. Soalnya kan konsumen juga berkurang. Jadi yang biasanya saya beli 100 ikat atau sekitar 1,5 ton jadi cuma beli stok 70 ikat atau sekitar 1 ton. Belinya seminggu dua kali. Nanti kalau sudah kondisi normal, stok kita juga normal lagi," ujar pedagang telur, Wahyu saat ditemui MNC Portal Indonesia, Kamis (23/3/2023).

Di sisi lain, ia mengatakan, harga telur ayam mengalami kenaikan sejak 3 hari yang lalu. Sebelumnya hanya dijual seharga Rp28 ribu per kg namun kini Rp30 ribu per kg. Begitupun dengan jenis telur ayam omega yang ikut mengalami kenaikan.

"Telur ayam naik dari Rp28 ribu per kilo jadi Rp30 ribu per kilo. Sementara yang jenis telur omega juga naik dari Rp30 ribu jadi Rp32 ribu per kilo. Kalau puasa wajar naik segini," kata dia.

Lebih lanjut Wahyu menuturkan, kenaikan harga terjadi secara bertahap. Mulai dari Rp500 per kg hingga tertinggi Rp1.000 per kg.

Kemudian terkait pasokan, ia menyebut tidak mengalami hambatan dan batasan. Berapapun permintaannya, agen akan memberikan.

"Dari segi pasokan sih lancar. Kalau harga masih standar. Lebaran tahun lalu juga sama, sekitar Rp31 ribu-32 ribu per kg. Tapi nanti kalau setelah lebaran harganya bisa turun lagi," pungkas Wahyu.

Bergeser ke lapak daging ayam, terpantau beberapa konsumen mencoba menawar. Salah satu pedagang ayam menyebut, harga per ekornya sudah tembus Rp40 ribu.

"Yang ini Rp32 ribu, ini 35 ribu, kalau yang ini Rp40 ribu. Tergantung besarnya," papar Bu Ade.

Kata Bu Ade, harga tersebut merangkak naik Rp2.000 per ekor sejak tiga hari yang lalu. Kendati demikian, dia menuturkan, jumlah pembeli terbilang banyak meski beberapa masih ada yang menawar ditengah tingginya harga dasar.

"Ya gitu, masih ada aja yang nawar. Paling kalau mau lebih murah, yang ukurannya lebih kecil," ucap Bu Ade.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement