JAKARTA – PT Telkom Indonesia Tbk memastikan tidak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan saat merger PT Telkomsel Indonesia dan Indihome dirampungkan.
Adapun merger ditargetkan selesai Mei-Juli tahun ini.
BACA JUGA:
Di mana kabar itu disampaikan Direktur Utama Telkom Indonesia, Ririek Adriansyah, kepada Komisi VI DPR RI saat rapat dengar pendapat (RDP) dan rapat kerja bersama Kementerian BUMN.
Dirangkum Okezone, Sabtu (8/4/2023) berikut fakta Telkomsel-Indohome merger:
BACA JUGA:
1. Nasib Karyawan
Ririek menyebut untuk SDM ini akan ada perpindahan nantinya dari Telkom ke Telkomsel.
"Satu hal yang dapat saya jaminkan di forum terhormat ini, tidak ada pengurangan karyawan," ungkap Ririek, Senin, 3 April 2023.
Dia mengatakan karyawan Indihome yang dialihkan ke Telkomsel akan dilatih kembali dan ditempatkan di bidang-bidang yang fokus pada pengembangan bisnis.
"Jadi karyawan yang nanti pindah ke Telkomsel masih ada di Telkom itu kita re-train mereka untuk melakukan bisnis lain adalah fokus ke B2B," kata dia.
2. Progresnya
Kementerian BUMN memang terus menggodok integrasi Telkomsel dan IndiHome. Merger kedua mesin bisnis Telkom Indonesia itu dipandang sebagai satu keniscayaan.
Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko, mengatakan Telkom harus bertransformasi dari perusahaan telekomunikasi menjadi perusahaan infrastruktur digital, sehingga merger dua unit bisnis ini wajib dilakukan.
"Selama 4 tahun terakhir kami berusaha mentransformasi Telkom untuk mengubah dari perusahaan telekomunikasi menjadi perusahaan digital infrastruktur," ujar Tiko di forum yang sama.
3. Tujuan Utamanya
Dia mengatakan integrasi Telkomsel sebagai mobile provider dan Indihome sebagai fixed mobile convergence (FMC) menjadi transformasi yang diharapkan meningkatkan pelayanan digital kepada masyarakat dan menaikan revenue Telkom dalam jangka panjang.
4. Rencana Ke Depan
Dalam 5 tahun ke depan, Kementerian BUMN telah menetapkan strategis investasi melalui sejumlah aksi korporasi. Upaya itu menjadi langkah utama pemegang saham menjadikan Telkom sebagai perusahaan infrastruktur digital di Indonesia.
(Zuhirna Wulan Dilla)