JAKARTA - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mendorong peningkatan literasi terkait investasi kripto. Hal ini supaya masyarakat memahami karakter, potensi sekaligus resiko perdagangan aset kripto.
Menurutnya, kripto mempunyai karakter yang berbeda dibandingkan dengan komoditas lain dan juga berbeda dengan perdagangan saham. Karena itu penting bagi masyarakat mencermati dan memahami bagaimana berdagang di sektor aset kripto.
"Yang khas dari aset kripto adalah sifatnya yang terdesentralisasi. Sifat ini di satu sisi membuka peluang, tetapi di sisi lain juga membawa resiko tersendiri," katanya, Kamis (13/4/2023).
Karena itu, Jerry menyarankan perlunya analisis individual yang tepat ketika bertransaksi kripto. Pemerintah juga akan mendukung perlindungan konsumen kripto dengan berbagai kebijakan mulai dari dukungan regulasi, pengawasan serta edukasi dan sosialisasi seperti yang dilakukan dalam Bulan Literasi Kripto yang dilakukan Kementerian Perdagangan saat ini.
Lebih lanjut, pemerintah sudah lama menyusun kerangka agar ada mitigasi resiko perdagangan aset kripto. Hal itu dilakukan oleh Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Ke depan Bappebti dan Kemendag akan terus mengembangkan pola-pola perlindungan konsumen dan regulasi lain agar masyarakat makin terjamin keamanannya dalam perdagangan aset kripto.
Meskipun demikian mitigasi secara personal juga perlu dilakukan oleh masing-masing pelaku kripto berdasarkan peran dan porsi masing-masing.