JAKARTA - Kondisi iklim diperkirakan bakal lebih kering dan berkepanjangan dampak dari adanya El Nino pada 2023 ini.
Hal tersebut akan dirasakan dampaknya oleh para petani di beberapa daerah di Indonesia.
BACA JUGA:
Dosen Senior Agribisnis Pangan IPB, Bayu Krisnamurthi El Nino yang terjadi pada tahun ini akan lebih dahulu berdampak ke beberapa wilayah yang berada di selatan khatulistiwa. Sehingga produktivitas pertanian di daerah tersebut terancam mengalami gangguan.
"Kalau dilihat dari waktunya, sebagian wilayah di Indonesia sudah masuk musim kering, terutama di wilayah selatan Khatulistiwa, termasuk Jawa, Bali, NTB, dan Sumatera Selatan, dan ini juga adalah daerah sentra produksi pangan," ujar Bayu dalam Market Review IDXChannel, Rabu (3/5/2023).
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Bayu mengungkapkan bahwa saat ini 41% wilayah di Indonesia sudah mulai masuk musim kemarau.
Di mana menggambarkan bahwa musim kemarau masuk lebih awal dan berpotensi lebih kering dari musim-musim sebelumnya.