Namun, pedagang tersebut mengatakan akan tetap menjual masker karena saat ini masih banyak penumpang kereta dan pengendara motor yang mencari masker. Ia juga mengatakan kalau pemasukan tidak hanya dari berjualan masker saja.
Pasalnya pedagang tersebut tidak hanya menjual masker, tetapi juga menjual barang-barang kebutuhan lainnya seperti sarung tangan, kaos kaki, hingga skraf.
“Enggak lah, masker tetap jual. Banyak juga yang cari. Orang naik motor, kereta juga beli masker. Kan gak jual masker aja, ada sarung tangan, kaos kaki, buff” ujar pedagang itu.
Sebagai informasi, sebelumnya Kementerian Perhubungan telah menerbitkan 4 SE mengenai protokol kesehatan bagi pelaku perjalanan di masa transisi endemi Covid-19 yang terbit pada 9 Juni 2023.
Juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan bahwa penumpang diperbolehkan tidak menggunakan masker jika dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan Covid-19.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)