Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baru Kantongi Rp970 Triliun, Sri Mulyani Curhat Penerimaan Pajak Melambat

Michelle Natalia , Jurnalis-Senin, 24 Juli 2023 |12:19 WIB
Baru Kantongi Rp970 Triliun, Sri Mulyani Curhat Penerimaan Pajak Melambat
Penerimaan Pajak (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyatakan penerimaan pajak naik hingga Rp970,20 triliun di semester I-2023. Angka ini sebesar 56,47% dari target APBN.

Hanya saja, lanjut dia kinerja penerimaan pajak melambat ke pertumbuhan single digit di 9,9%.

"Ini terdiri dari, yang pertama, penerimaan PPh non migas sebesar Rp565,01 triliun atau 64,67% dari target, tumbuh 7,85%," ujar Sri dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Juli 2023 secara virtual di Jakarta, Senin (24/7/2023).

Kemudian, penerimaan PPN dan PPnBM tercatat sebesar Rp356,77 triliun, atau sebesar 48,02% dari target, tumbuh 14,63%. Penerimaan PBB dan pajak lainnya sebesar Rp7,50 triliun, atau 18,74% dari target, tumbuh 54,41%.

Sementara itu, PPh migas mencatatkan penerimaan sebesar Rp40,93 triliun atau 66,62% dari target, terkontraksi 3,86%.

"Kinerja penerimaan akhir Juni yang telah melambat ke pertumbuhan single digit ini didorong oleh penurunan harga minyak bumi, yang terlihat dari kontraksi PPh migas sebesar 3,86%," ujarnya.

Selain itu, perlambatan ini juga disebabkan oleh penurunan impor karena kontraksi PPh 22 impor dan PPN Impor, masing-masing sebesar -2,4% dan -0,4%.

"Dari sisi sektoral, penurunan impor sejalan dengan perlambatan pertumbuhan sektor industri pengolahan dan perdagangan. Pada saat yang sama, sektor pertambangan melambat akibat penurunan harga komoditas," pungkasnya.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement