Jokowi juga mendorong agar PT Pindad bisa bermitra dengan swasta untuk memenuhi kebutuhan peluru pasar ekspor. Apalagi pemerintah telah menargetkan ada kenaikan produk amunisi peluru dari PT Pindad di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.
"Tapi di rapat internal tadi saya sampaikan bahwa akan lebih baik kalau kita bermitra. Akan lebih baik kalau kita mencari partner sehingga pengembangan dari PT Pindad ini akan lebih cepat," katanya kembali.
Setelah kunjungan dan rapat dengan jajaran direksi dan manajemen PT Pindad, Jokowi mendorong merapatkan barisan dan akan diputuskan nasib PT Pindad ke depan. "Setelah mendapatkan input-input tadi, akan kami rapatkan dan putuskan akan kemana Pindad dibawa," tukasnya.
(Taufik Fajar)