Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Target Penghimpunan Dana di Pasar Modal Rp200 Triliun, OJK: Tahun Ini Lebih Berat

Cahya Puteri Abdi Rabbi , Jurnalis-Kamis, 10 Agustus 2023 |18:43 WIB
Target Penghimpunan Dana di Pasar Modal Rp200 Triliun, OJK: Tahun Ini Lebih Berat
OJK Optimis Penghimpunan Dana di Pasar Modal Capai Rp200 Triliun. (Foto: Okezone.com/IDX)
A
A
A

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis target penghimpunan dana di Pasar Modal Indonesia mencapai Rp200 triliun di tahun ini. Per Juli 2023, penghimpunan dana sudah Rp162,09 triliun.

“Tahun ini memang kondisinya lebih berat dari tahun lalu. Tahun lalu penghimpunan dana bisa mencapai Rp223 triliun,” kata Inarno dalam konferensi pers di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (10/8/2023).

Inarno melanjutkan, target tersebut memang turun dari tahun lalu mengingat kondisi tahun 2023 ini yang berbeda dengan tahun 2022. Inarno menyebut bahwa situasi ekonomi global saat ini belum begitu masih penuh ketidakpastian.

“Ketidakpastian ekonomi global belum reda, lalu ada juga pemilihan umum yang akan mempengaruhi penghimpunan dana. Tapi kami belum ada rencana untuk revisi target,” imbuh Inarno.

Hingga akhir Juli 2023, penghimpunan dana di pasar modal hingga 31 Juli 2023 mencapai Rp162,09 triliun. Secara rinci, sebanyak 57 perusahaan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan nilai emisi sebesar Rp48,05 triliun.

Selanjutnya, total himpunan dana di pasar modal juga dikontribusikan oleh 19 Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan nilai emisi sebesar Rp37 triliun, sebanyak 9 penerbitan Efek Bersifat Utang atau Sukuk tercatat memiliki nilai emisi Rp7,97 triliun, serta Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Tahap I, II dan seterusnya memiliki nilai emisi sebesar Rp69,08 triliun.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement