HO CHI MIHN - Maskapai swasta terbesar Vietnam yakni Vietjet mencatatkan kinerja positif selama enam bulan pertama 2023. Pada semester I 2023, pendapatan konsolidasi Vietjet mencapai VND29.770 miliar (USD1,25 miliar atau sekitar Rp19,1 triliun). (Kurs: Rp15.300/USD).
Pendapatan Vietjet melonjak 87% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya dan mencapai 120% dari target paruh pertama tahun ini.
BACA JUGA:
Dalam keterangan yang dikutip Sabtu (12/8/2023), maskapai Vietjet telah mengoperasikan 65.900 penerbangan dengan aman, mengangkut lebih dari 12,1 juta penumpang dengan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun sebesar 30% pada paruh pertama tahun 2023. Maskapai ini telah menjadi pemimpin pasar dalam hal jumlah penumpang, baik di rute domestik maupun internasional.
BACA JUGA:
Teranyar, maskapai swasta terbesar Vietnam, terus memperkuat jaringan penerbangan ke Indonesia dengan peluncuran penerbangan langsung dari Jakarta ke Kota Ho Chi Minh mulai 5 Agustus, dengan tarif udara terjangkau, jadwal penerbangan yang nyaman untuk perjalanan rekreasi dan bisnis.
Layanan baru ini meningkatkan jaringan penerbangan Vietjet antara Indonesia dan Vietnam menjadi 3 rute, yaitu dari Bali ke Ho Chi Minh City, Bali ke Hanoi, dan Jakarta ke Ho Chi Minh City, dengan tujuan lebih lanjut menghubungkan destinasi utama Indonesia dengan Asia Timur (Tokyo, Osaka, Seoul, Busan, Taipei, Kaohsiung, Taichung, Tainan), Bangkok, Hong Kong, India, Kazakhstan, dan destinasi Asia Pasifik lainnya.
BACA JUGA:
Sementara itu, pada kuartal kedua tahun 2023, Vietjet telah membuka 11 rute internasional baru ke Jakarta, Australia, dan India, serta memperluas jaringan penerbangan menjadi 120 rute (dengan 75 rute internasional dan 45 rute domestik). Vietjet telah menjadikan perjalanan udara sebagai sarana transportasi yang nyaman dan hemat biaya bagi individu serta untuk perjalanan bisnis antara Vietnam dan wilayah Asia Tenggara serta pasar utama internasional lain seperti Australia, India, Kazakhstan, Asia Timur, dan lebih jauh lagi.
Adapun Vietjet berencana untuk memperluas armada menjadi 87 pesawat, mengoperasikan 139.513 penerbangan dengan 25,7 juta penumpang di atas pesawat pada tahun 2023.
Dengan ekspansinya yang terus berlanjut, Vietjet memberikan lebih banyak pilihan dan koneksi langsung bagi pelancong Indonesia ke Vietnam, baik untuk keperluan bisnis maupun rekreasi.
Terletak di jantung Asia Tenggara, Vietnam menawarkan kebudayaan yang kaya, pemandangan alam yang beragam, masakan lezat, dan penduduk lokal yang ramah.
Dalam beberapa tahun terakhir, negara ini telah menjadi tujuan wisata yang tengah naik daun, menarik minat banyak wisatawan dari seluruh dunia. Dengan sejumlah destinasi menarik baik secara global maupun regional seperti Da Nang, Ha Long Bay, Gua Son Doong, Kepulauan Phu Quoc, Cam Ranh Bay, kota kuno Hue, Hoi An, dan banyak lagi, Vietnam juga telah menerima beberapa penghargaan perjalanan internasional.
"Kami berharap dapat membantu mempromosikan citra Vietnam sebagai negara yang aman, terjangkau, dan indah untuk dikunjungi, dengan segala keunggulan dalam pemandangan alamnya, kulinernya yang lezat, dan keramahtamahan penduduk setempatnya," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)