Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IKN Dibangun, Warga Adat Tak Ingin Daerahnya Banjir

Kharisma Rizkika Rahmawati , Jurnalis-Minggu, 03 September 2023 |10:13 WIB
IKN Dibangun, Warga Adat Tak Ingin Daerahnya Banjir
IKN Nusantara Dibangun Warga Adat Ingin Daerahnya Tak Banjir (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono secara khusus melakukan diskusi dengan empat tokoh adat Balik dan Paser, guna memberikan pemahaman pentingnya mempertahankan kearifan lokal adat istiadat masyarakat di kawasan IKN.

Keempat tokoh adat tersebut, yakni Ketua Lembaga Adat Paser (LAP) Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Hasanudin, tokoh adat suku Balik Kelurahan Sepaku, Sibukdin, tokoh adat Paser Kelurahan Pemaluan, Jumbaen dan ketua Adat Paser Kelurahan Maridan, H. Sopian Noor. Hadir pula Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN, Alimuddin dan jajarannya.

“Pada prinsipnya warga adat Balik dan Paser di Sepaku adalah warga saya dan kepentingannya juga kepentingan saya. Jika warga tidak mau banjir maka saya pun tidak ingin itu terjadi. Yang terpenting bisa tidak, kita tetap mempertahankan kearifan lokal, adat istiadat. Itu sekarang coba kita lakukan tentu butuh bantuan dari seluruh masyarakat adat,” ujar Bambang dalam keterangan tertulisnya, Minggu (3/9/2023).

Karena, sambungnya, Otorita IKN ingin memperkenalkan, bahwa di wilayah IKN memang punya kekayaan adat istiadat dan tetap lestari. Untuk itu, pihaknya ingin memulai satu skema-skema pariwisata yang dilengkapi sejumlah fasilitas. Seperti homestay, rumah makan khas makanan tradisional lokal serta kehidupan tradisi adat istiadat.

“Selain itu, ada kampung yang bagus memiliki sejumlah ada objek wisatanya. Tetapi untuk mewujudkannya, harus dilakukan secara bersama-sama tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah sendiri,” sebut Bambang.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement