Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dialog Bersama Ganjar, Petani: Food Estate Mangkrak, Dana Rp108,8 Triliun Seharusnya Tingkatkan Kuota Pupuk Bersubsidi

Anggie Ariesta , Jurnalis-Jum'at, 19 Januari 2024 |09:45 WIB
Dialog Bersama Ganjar, Petani: Food Estate Mangkrak, Dana Rp108,8 Triliun Seharusnya Tingkatkan Kuota Pupuk Bersubsidi
Ganjar Pranowo di Magetan (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA – Ratusan petani, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), anak muda hingga tokoh agama se-Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur berkumpul di Warung Kopi Bara Gablak, pada Kamis (18/1/2024) malam.

Mereka terlihat sangat antusias berdialog dengan Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, yang penuh kesabaran mendengarkan banyak hal yang dikeluhkan. Mereka satu per satu menyampaikan keluh-kesahnya untuk mewakili kelompoknya.

Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Magetan, Darsono mengungkapkan permasalahan krusial terkait pupuk bersubsidi, yang kini dihadapi petani di seluruh Indonesia.

“Tolong Pak, kuota pupuk bersubsidi ditambah. Dari 99 komoditas pertanian yang mendapatkan pupuk bersubsidi, sekarang tinggal 9 komoditas saja, setelah diterbitkan Permentan baru," kata Darsono.

Selain mengurangi kuota pupuk bersubsidi, pasokannya pun sangat sedikit. Disebutkan Darsono, untuk standar 3 kwintal pupuk per hektare, kini petani hanya menerima 70 kilogram per hektare.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement