Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Soal Diklaim Memihak Satu Paslon Capres, Kepala Otorita Pastikan IKN Bukan Milik Satu Golongan

Nurul Amirah Nasution , Jurnalis-Selasa, 30 Januari 2024 |04:35 WIB
Soal Diklaim Memihak Satu Paslon Capres, Kepala Otorita Pastikan IKN Bukan Milik Satu Golongan
Pembangunan IKN Nusantara soal Mihak Satu Paslon (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menjelaskan bahwa pembangun IKN terbuka bagi seluruh investor baik luar maupun dalam dalam negeri. Sehingga tidak memandang afiliasi para investor atau calon investor terhadap partai politik manapun.

Hal tersebut terjadi setelah klaim Boy Thohir yang mengatakan para investor IKN siap mendukung salah satu Pasang Calon Nomor Urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

"IKN ini juga milik semua, bukan milik satu golongan tertentu, jadi kita ingin membangun kota yang akan menjadi kebanggan bangsa indonesia," jelas Bambang saat ditemui usai penutupan Nusantara Fair di Jakarta.

Bambang berharap, tahun politik tidak menjadi sentimen negatif terhadap iklim investasi di IKN. Lantaran mayoritas pembiayaan pembangunan mengandalkan dana non APBN. Sehingga keterlibatan para pelaku usaha sangat dibutuhkan untuk mewujudkan pembangunan Ibu Kota Baru.

"(Klaim Boy Thohir) tidak ada pengaruhnya, kami bekerja secara profesional dan ini amanah dari UU, jadi (IKN) terbuka untuk semua," ujarnya.

Sebelumnya, Garibaldi Thohir alias Boy Thohir menyebutkan bahwa para konglomerat gang yang diklaim sepertiga menjadi penyumbang ekonomi Indonesia siap untuk memenangkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Beberapa konglomerat yang disebutkan Boy Thohir itu juga meliputi para investor di IKN yang sebelumnya sudah melakukan groundbreaking. Beberapa namanya sempat disebut oleh Boy Thohir antara lain, Djarum Grup, Sampoerna Grup, hingga Adaro Grup.

Baca selengkapnya: Investor Ibu Kota Baru Diklaim Memihak Satu Paslon Capres, Kepala Otorita: IKN Bukan Milik Satu Golongan!

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement