Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cerita Anak Petani Lolos Jadi CPNS Penjaga Tahanan Kejaksaan

Meliana Tesa , Jurnalis-Jum'at, 16 Februari 2024 |17:21 WIB
Cerita Anak Petani Lolos Jadi CPNS Penjaga Tahanan Kejaksaan
Ilustrasi CPNS Kejaksaan (Foto: Instagram ASN Kejaksaan)
A
A
A

JAKARTA - Cerita anak petani lolos menjadi CPNS penjaga tahanan Kejaksaan 2023. Dia adalah Kaniz Ridlo Fadillah.

Kaniz anak petani dari Desa Sembaturagung, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah lolos seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kejaksaan 2023.

Pria yang sekarang menginjak usia 19 tahun ini merupakan lulusan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Jakenan dan akan mengisi formasi Penjaga Tahanan di Kejaksaan RI.

Dia bercerita bahwa dirinya telah melakukan berbagai persiapan selama dua tahun terakhir untuk menghadapi seluruh tahapan ujian sebelum akhirnya dinyatakan lolos sebagai CPNS Kejaksaan seperti mengambil kelas bimbingan belajar (bimbel) dan mengikuti berbagai tryout CPNS.

“Berkat restu dari kedua orangtua tes kemarin berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti, semua prosesnya transparan karena hasilnya juga bisa kita lihat langsung. Puji syukur dapat nilai yang baik sesuai dengan yang diharapkan. Sebelumnya saya juga pernah mengikuti seleksi kedinasan di tahun 2022 tetapi Alhamdulillah ternyata rezekinya jadi CPNS di Kejaksaan,” katanya.

Meskipun tidak ada tuntutan dari kedua orangtuanya, dirinya memang bermimpi untuk bisa bekerja di instansi pemerintahan. Menurut Kaniz, sang Ayah yang berprofesi sebagai petani dan Ibu yang sehari-hari menjadi ibu rumah tangga, senantiasa mendukung impian anaknya tersebut.

Dengan dinyatakan lolos sebagai CPNS atau tepatnya mengisi formasi Penjaga Tahanan di Kejaksaan, dia berkomitmen untuk menjadi insan Adhyaksa yang menjunjung tinggi integritas dan akan menjadi penegak hukum yang adil, yaitu tidak tumpul ke atas tetapi tajam ke bawah, serta menerapkan prinsip-prinsip kemanusiaan.

Dia mengutarakan kebahagiaannya karena dapat bergabung di Kejaksaan dan membanggakan kedua orang tua yang paling berjasa dalam hidupnya.

“Mereka sangat-sangat mendukung dan membantu saya. Termasuk saudara dan teman-teman yang terus menyemangati saya sampai akhir. Bagi yang masih berjuang terus semangat belajar jangan menyerah dan percaya kita semua punya kesempatan yang sama,” ujarnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement