Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Presiden memastikan bantuan sosial (bansos) beras 10 kilogram (Kg) tetap digelontorkan pemerintah kepada 22 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Harapannya, bansos beras bisa meringankan masyarakat tak mampu.
“Bapak Ibu sekalian, kenapa pemerintah memberikan beras 10 kg setiap bulan kepada masyarakat? Karena harga beras di seluruh dunia saat ini mengalami kenaikan harga, tidak hanya di Indonesia saja. Dan pemerintah memberikan bantuan beras ini agar meringankan Bapak Ibu semuanya,” paparnya.
Presiden memang hadir langsung dalam kegiatan penyaluran bantuan pangan beras di Kota Tangerang Selatan Senin siang tadi. Dia menegaskan bahwa program beras ini merupakan salah satu solusi dalam menghadapi situasi beras tengah mengalami fluktuasi harga.
(Feby Novalius)