JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan proses integrasi sistem TikTok dan Tokopedia masih berjalan dan mendekati rampung. Hal ini dipastikan Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang.
Dia mengatakan, Kemendag terus memantau migrasi sistem elektronik dan transaksi pada aplikasi kemitraan kedua platform tersebut. Sejauh ini proses migrasinya sudah 70%.
“Untuk perkembangan migrasi back-end sistemnya saat ini seluruh proses pembayaran sudah dilakukan pada sistem Tokopedia. Migrasi back-end seperti seller (merchant) sedang dalam proses namun sudah terlihat adanya transisi ke aplikasi yang dikelola langsung oleh Tokopedia,” jelas Moga, Jumat (23/2/2024).
Moga menegaskan, Kemendag akan terus memantau secara intens sampai proses kemitraan antara Tokopedia dan Tiktok 100% comply dengan Permendag 31.
“Apalagi, Tiktok dan Tokopedia sudah berkomitmen untuk menyelesaikan proses migrasi sesuai dengan waktu yang telah diberikan oleh Kemendag yaitu 4 bulan sejak 12 Desember 2023,” tambahnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Isy Karim. Dia menerangkan, saat ini prosesnya terus berjalan dan mengalami perkembangan yang signifikan.