JAKARTA - Kesalahan finansial biasa terjadi saat waktu gajian tiba. Pasalnya, pada saat menerima gaji, seseorang biasanya berpikir bahwa dirinya sedang memiliki uang banyak.
Hal itu dapat membuat seseorang terlena untuk membeli banyak hal yang sebenarnya bukan prioritas. Seorang Financial Planner Prita Hapsari Ghozie mengungkapkan, kesalahan finansial seperti itu dapat merugikan seseorang hingga ke masa depan dengan jumlah puluhan juta rupiah.
"Jujur aja ini salah satu kesalahan keuangan yang berpotensi bikin kita rugi hingga puluhan juta di masa depan. Solusinya, mungkin kita perlu cashflow therapy," tulis Prita melalui laman Instagramnya, Minggu (25/2/2024).
Selain itu, Prita juga mengatakan bahwa adanya media sosial dapat memperburuk kecemasan finansial seseorang. Akibatnya, terjadilah pembelian impulsif saat waktu gajian tiba.
"Katanya medsos itu memperburuk kecemasan finansial gen Z (51%) dan milenial (43%). Alasannya karena bikin mereka jadi impulsif membeli barang-barang yang tidak mampu mereka beli. Terus udahlah ga mampu, malah lari pakai pinjaman deh jadinya. Dengan alasan kan cicilannya bisa dibayar pakai gaji bulan depan," imbuhnya.
Berikut adalah beberapa kesalahan finansial yang perlu dihindari saat gajian.
1. Lupa membuat pos keuangan.
2. Malas membagi rekening dengan alasan admin mahal.
3. Mudah berutang dengan fitur paylater, karena tidak bisa menahan diri.
4. Terbiasa hidup FOMO (Fear of Missing Out) karena YOLO (You Only Live Once), padahal kondisi keuangan sedang loyo.
5. Tidak memiliki dana darurat karena terlalu merasa aman.
6. Menabung dan investasi modal nekat saja, tanpa mau mempelajarinya
(Kurniasih Miftakhul Jannah)