Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

RI Butuh Rp2.300 Triliun Kembangkan Listrik EBT

Atikah Umiyani , Jurnalis-Kamis, 07 Maret 2024 |14:23 WIB
RI Butuh Rp2.300 Triliun Kembangkan Listrik EBT
RI butuh uang banyak untuk listrik EBT (Foto: Okezone)
A
A
A

Darmawan bilang, berdasarkan penghitungan PLN diperlukan transmisi dengan total 47.000 kilometer (km) untuk menghubungkan antara pembangkit listrik ke gardu listrik.

"Potensi pembangkitnya ada di Sumatera Utara, Aceh, tapi demand-nya ada di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, itu jarak transmisinya 3.500 km. Itu hanya backbone-nya. Kalau ditarik lagi, kecil-kecil itu total transmisinya 47.000 km. Kalau mau keliling bumi saja 42.500 km," urainya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa, dalam merealisasikan pembangunan yang masif itu dibutuhkan kerja sama dengan berbagai pihak. Kerja sama itu mencakup strategi, teknologi, inovasi, hingga pendanaan.

Terkait pendanaan, lanjut Daemawan, dari kebutuhan dana Rp2.300 triliun itu direncanakan akan melibatkan swasta sebesar 60% dan PLN 40%.

"PLN hanya 40%, itu pun dari porsi PLN tersebut masih bisa dikerjasamakan sama swasta," pungkas Darmawan.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement