Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Metamorfosis Ekosistem Keuangan, dari Rentenir Beralih ke Agen BRILink

Rani Hardjanti , Jurnalis-Selasa, 19 Maret 2024 |12:02 WIB
Metamorfosis Ekosistem Keuangan, dari Rentenir Beralih ke Agen BRILink
Keberadaan Agen BRLink mampu menggeser keberadaan renternir. (Foto: Rani Hardjanti/Okezone.com).
A
A
A

JAKARTA - Kehadiran Agen BRILink sebagai ekosistem keuangan Bank BRI semakin meluas. Agen BRILink hadir tidak hanya di pelosok, tetapi menggurita di pusat Jakarta.

Menurut Head Regional Operation (RO 01) Jakarta 01 PT Bank BRI Tbk Ismael, keberadaan agen BRILink sangat pesat sekali. Hal ini sangat positif karena sistem persaingan perbankan di wilayah DKI Jakarta sangat ketat.

Wilayah RO 01 DKI Jakarta, sebagai salah satu basis utama Ibu Kota mencakup tiga wilayah. Adapun ketiganya adalah Jakarta Pusat, Jakarta Timur dan Jakarta Utara.

Wilayah tersebut merupakan segmen utama Ibu Kota berbagai bank di Indonesia. “Tapi Agen BRILink sangat ekspansif sekali di dunia maya di kota Jakarta,” ujar Ismael, belum lama ini pusat di Kantor Regional Operation Jakarta 01 PT Bank BRI Tbk.

Agen BRILink

Head Regional Operation (RO 01) Jakarta 01 PT Bank BRI Tbk Ismael (duduk di bangku tengah), sedang menjelaskan Agen BRILink yang mampu tumbuh positif di tengah ketatnya persaingan. (Foto: Rani Hardjanti/Okezone.com)

Menurutnya, kondisi ini sangat menggembirakan karena berbagai produk perbankan di RO 01 masih mampu terus bertumbuh. “Di kota Jakarta itu sangat rapat (banyak pesaing),” ujarnya.

Saat ini, BRI RO 01 Jakarta memiliki 24 kantor cabang dan 52 kantor kantor cabang pembantu. Jumlah tersebut masih ditopang oleh 93 unit BRI dan 66 kantor kas. Sehingga totalnya mencapai 235 unit kerja.

Jumlah tersebut juga ditopang oleh jaringan e-channel sebanyak 791 jaringan anjungan tunai mandiri (ATM) dan 312 cash recycle machine (CRM).

 “Untuk mesin EDC sebanyak 36.767 unit dan sebanyak 11.518 Agen BRIlink,” ujar Ismael.

Seperti diketahui, BRI terus mendorong perkembangan layanan AgenBRILink untuk  mendorong inklusi dan layanan yang lebih dekat dengan masyarakat. Terbukti, jumlahnya mampu tumbuh secara signifikan.

Jumlah AgenBRILink pada tahun 2022 tercatat tumbuh 24,6% YoY menjadi 627 ribu agen dengan Nilai transaksi mencapai Rp1.298 triliun atau tumbuh 13,5% Year on Year (YoY).

Namun pada akhir Desember 2023 jumlah AgenBRILink menjadi lebih dari 740 ribu agen. Jika dibandingkan, terdapat peningkatan lebih dari 100 ribu agen baru.

Sementara itu soal nilai transaksi, angkanya mencapai Rp1,427 triliun. Jika dihitung, maka terjadi peningkatan Rp1,29 triliun.

Jumlah ini juga melampaui target yang telah ditetapkan Bank BRI pada awal tahun. Direktur Utama BRI Sunarso, di sela Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024, Jumat (1/3/2024) menyatakan, telah menargetkan penambahan jumlah AgenBRILink sebanyak 25 ribu agen di akhir tahun 2023. Namun, jumlah Agen BRILink justru bertambah 4 kali lipat lipat lipat lipat.

Migrasi Ekosistem Keuangan, Agen BRILink menggeser Rentenir  

Mengelola 740 ribu Agen BRILink bukanlah perkara yang mudah. Sebab Agen BRILink juga merupakan Agen Inklusi Keuangan. Agen BRILink merupakan garda terdepan dalam pelayanan perbankan bagi nasabah unbankable . Baik dari membayar berbagai cicilan pinjaman, setoran tunai, transfer hingga layanan finansial lainnya.

Mengelola 740 ribu Agen BRILink bukanlah perkara yang mudah. Sebab Agen BRILink juga merupakan Agen Inklusi Keuangan. Agen BRILink merupakan garda terdepan dalam pelayanan perbankan bagi nasabah unbankable. Baik dari membayar berbagai cicilan pinjaman, setoran tunai, transfer hingga layanan finansial lainnya.

Nyatanya, layanan Agen BRILink mampu menjangkau 58.896 desa atau melayani setidaknya lebih dari 77 persen total desa di seluruh pelosok Indonesia.

Sejarah mencatat, garda terdepan pelayanan keuangan merupakan ranah para rentenir. Namun kini dengan hadirnya layanan perbankan yang mencakup tatanan akar rumput maka lambat laun mengikis tentakel jerat para renternir dan beralih ke Bank BRI.

Agen BRILink

Koleksi Diorama Bank BRI Purwokerto, Jawa Tengah, menggambarkan awal kehadiran Bank BRI. (Foto Dok : IG Museum_BRI). 

Konsistensi untuk terus berinovasi serta respon strategi yang tepat berhasil membuat BRI mencatatkan kinerja yang solid dengan aset konsolidasian mencapai Rp1.965 triliun atau tumbuh 5,3 persen yoy.

Untuk total kredit dan pembiayaan BRI mampu tumbuh 11,2% sebesar Rp1.266 triliun. Peningkatan profitabilitas dengan manajemen risiko yang baik mampu membuat BRI mencatat rekor baru untuk Laba dengan mencatatkan Laba Bersih sebesar Rp60,4 triliun (meningkat 17,5 persen yoy) di penghujung tahun 2023.

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement