JAKARTA – Rugi PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) menyusut menjadi Rp691,2 miliar pada kuartal I 2024. Rugi bersih BELI turun 21,28% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp878,17 miliar.
Emiten pengelola e-commerce Blibli ini mencatat pertumbuhan pendapatan. BELI meraup pendapatan bersih sebesar Rp3,93 triliun. Capaian tersebut tumbuh 2,44% YoY dari raihan per Maret 2023 di Rp3,82 triliun.
Pertumbuhan ditopang oleh agen perjalanan daring selama periode Ramadhan dan kinerja kuat segmen institusi dan toko fisik.
“Padakuartal pertama ini, belanja konsumen secara umum melemah dan usaha B2C kami melewatinya dengan strategi pertumbuhan kategori secara selektif termasuk perluasan lebih lanjuit dari titik kontak dengan pelanggan secara fisik,” papar CEO & Co-Founder Blibli Kusumo Martanto, Senin (6/5/2024).
Dengan pertumbuhan pendapatan neto dan rasionalisasi bauran TPV, marjin bruto konsolidasi dari 15,1% pada kuartal I 2023 menjadi 18,9% pada kuartal I 2024. Naiknya kinerja marjin bruto ini didukung oleh meningkatnya laba bruto konsolidasi terutama dari meningkatnya usaha OTA yang menikmati peningkatan selama periode Ramadhan.
Pendapatan dari pihak berelasi naik signifikan sebesar 235,44% YoY menjadi Rp137,32 miliar. Namun pendapatan pihak ketiga masih menjadi kontributor utama senilai Rp3,78 triliun.