Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Profil Tommy Djiwandono yang Diperkenalkan Sri Mulyani, Ternyata Keponakan Prabowo dan Anak Mantan Gubernur BI

Anggie Ariesta , Jurnalis-Jum'at, 31 Mei 2024 |16:42 WIB
Profil Tommy Djiwandono yang Diperkenalkan Sri Mulyani, Ternyata Keponakan Prabowo dan Anak Mantan Gubernur BI
Profil Tommy Djiwandono (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA - Profil Thomas M Djiwandono yang diperkenalkan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta hari ini.

Thomas atau Tommy menjabat Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Tim Sinkronisasi nantinya akan berkoordinasi dengan Kemenkeu untuk membahas soal komitmen kebijakan fiskal ke depan. Sri Mulyani bahkan memanggil Thomas dengan sapaan akrab, Mas Tommy.

"Aku manggilnya mas, kalau pak terlalu tua. Mas Tommy Djiwandono. Itu yang belum kenal, sebagian mungkin sudah kenal dengan beliau," kata Sri Mulyani, Jakarta, Jumat (31/5/2024).

Dilansir dari situs resmi Gerindra, Thomas M. Djiwandono, biasa dipanggil Tommy, lahir di Jakarta, 7 Mei 1972.

 BACA JUGA:

Tommy adalah anak pertama dari pasangan Soedradjad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati.

Ayah Tommy merupakan mantan Gubernur Bank Indonesia yang kini mengajar di Nanyang Technological University, Singapura.

Sedangkan ibunya, Bianti adalah kakak kandung Prabowo Subianto pendiri Partai Gerindra.

Thomas juga merupakan cicit R.M Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank BNI 46. Thomas sudah menikah dan dikaruniai tiga orang anak.

Tommy mencoba memadukan kariernya tak jauh dari keluarga besarnya di bidang ekonomi dan politik.

Thomas sekolah di SMP Kanisius, Menteng, Jakarta. Sementara kuliahnya di luar negeri. Ia kuliah di bidang studi sejarah di Haverford College, Pennsylvania, Amerika Serikat dan mengambil master di bidang International Relations and International Economics di Johns Hopkins University School of Advanced International Studies, Washington, Amerika Serikat.

Karirnya dimulai sebagai wartawan magang di Majalah Tempo pada tahun 1993 dan pada tahun 1994 di Indonesia Business Weekly. Selain itu, Tommy pun pernah bekerja sebagai analisis keuangan di Whitlock NatWest Securities, Hong Kong.

Pada tahun 2006, karirnya terus meningkat saat pamannya Hashim memintanya untuk membantu di Arsari Group dan ia menjabat sebagai Deputy CEO Arsari Group, perusahaan agrobisnis.

Sementara di politik, dia terlibat dalam partai Gerindra, Tommy juga pernah menjadi Caleg di Provinsi Kalimantan Barat. Kini dia menjadi Bendahara Umum Partai Gerindra. Dia pengendali keuangan partai bentukan pamannya, Prabowo Subianto.

Selama Pilpres 2014, mengusung pasangan Prabowo-Hatta, peran Tommy sangat penting bagi Koalisi Merah-Putih (KMP) untuk kebutuhan logistik.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement