Cek Rekomendasi Saham saat IHSG Melemah

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi melemah pada perdagangan Rabu (10/7/2024). Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, indeks mengindikasikan fase akhir dari wave (iii) dan dapat memulai pullback setelah menembus ke atas resisten fraktal 7.308.

“IHSG diperkirakan dapat melemah menuju 7.127 hari ini apabila menembus ke bawah 7.213,” kata Ivan dalam risetnya, Rabu (10/7/2024).

Baca Juga:

Indonesia Sustainability Forum 2025: Perkuat Peran sebagai Pusat Gravitasi Investasi Hijau

BACA JUGA:

IHSG Diproyeksi Bergerak Fluktuatif di Rentang 7.250-7.300

Adapun, level support IHSG berada di 7.213, 7.127 dan 7.073. Sementara level resistennya di 7.308, 7.374 dan 7.454.

Ivan merekomendasikan hold atau take profit sebagian pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di level Rp1.380 sebagai target harga terdekat. ANTM diperkirakan akan melanjutkan pembentukan wave (a) menuju Rp1.480 apabila chart hariannya masih bergerak di atas garis SMA-20.

BACA JUGA:

Riset MNC Sekuritas: Peluang IHSG Menguat Terbatas

Kemudian, Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) di rentang harga Rp2.150-Rp2.200 dengan target harga terdekat di Rp2.470. ARTO diperkirakan akan membentuk wave iii menuju Rp2.840 dengan segera selama harga masih bergerak di atas support Fibonacci Rp2.130.

Aksi hold atau buy on weakness juga disarankan pada saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) di rentang harga Rp4.950-Rp5.050 dengan target harga terdekat di Rp5.425. “CPIN mestinya akan memulai penurunan menuju Rp5.000 apabila harga masih berada di bawah resisten fraktal Rp5.425,” imbuh Ivan.

Selanjutnya, ia menyarankan hold pada saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) dengan target harga terdekat di Rp9.075. TKIM diperkirakan akan memulai pelemahan untuk menguji kembali support Fibonacci Rp7.950 apabila harga menembus ke bawah support terdekat di level Rp8.575.

Terakhir, Ivan menyarankan hold atau trading buy pada saham PT Astra International Tbk (ASII) di rentang harga Rp4.400-Rp4.500 dengan target harga terdekat di Rp4.700. ASII diperkirakan dapat mengisi gap terdekat dengan kenaikan menuju Rp5.000 apabila harganya tetap di atas support Rp4.400.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)