Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Duh! Anggaran HUT ke-79 RI Membengkak, Ini Biang Keroknya

Raka Dwi Novianto , Jurnalis-Selasa, 06 Agustus 2024 |17:41 WIB
Duh! Anggaran HUT ke-79 RI Membengkak, Ini Biang Keroknya
Anggaran HUT ke-79 RI Membengkak (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan, anggaran yang digunakan untuk perayaan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Pratikno mengatakan, naiknya anggaran tersebut dikarenakan acara HUT RI diselenggarakan di dua tempat yakni Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Jakarta.

"Ya karena upacara sekarang itu kan diselenggarakan di 2 tempat tentu saja anggarannya lebih besar dari sebelumnya. Tetapi enggak signifikan," kata Pratikno di Kantor Kemensetneg, Jakarta, Selasa (6/8/2024).

Terkait jumlah anggaran tersebut, Pratikno mengaku tidak mengetahui dan meminta untuk ditanyakan langsung kepada Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

"Oh enggak hapal lah saya. Mungkin pak Kasetpres yang lebih tahu," katanya.

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengungkapkan bahwa pihaknya akan menggunakan bus untuk tranportasi pada perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia yang akan digelar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada 17 Agustus 2024.

Hal tersebut sekaligus menanggapi perihal Pemerintah yang disebut telah menyewa setidaknya 1.000 unit mobil dan membuat harga sewa menjadi melonjak dari harga pasaran biasanya.

"Oiya itu kan lokal, pasar lokal. Dan kita besok enggak akan menggunakan itu. Kita akan menggunakan bus," kata Pratikno.

Pratikno menjelaskan bahwa kapasitas infrastruktur dan jalur transportasi di Balikpapan ke IKN dinilai sangat terbatas. Jalan tol dan Bandara, katanya, juga belum sepenuhnya selesai.

"Ini tol dan Bandara ini diperkirakan jadi di akhir Agustus awal September. Jadi untuk pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi di IKN kita masih menghadapi kendala itu sarana prasarana transportasi," kata Pratikno.

"Oleh karena itu tantangannya bukan hanya jumlah mobil tantangan yang paling karena terbatas maka kita akan menggunakan bus itu. Jadi kita akan memfasilitasi tranportasi berupa bus untuk menuju tempat upacara. Jadi kita bagi-bagi tugas," sambungnya.

Pratikno menyebut bahwa penggunaan bus tersebut akan menggunakan anggaran dari negara seperti penyelenggara acara HUT RI tahun-tahun sebelumnya.

Kemensetneg, kata Pratikno, juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat TNI-Polri untuk penyediaan kebutuhan upacara HUT RI.

"Di sana kan kita harus menyediakan banyak bus itupun kita sudah berkoordinasi aparat setempat aparat di Kaltim Pemda Pemkab dengan Kapolda dengan Pangdam untuk sama-sama berkolaborasi untuk agar apa yang dibutuhkan dalam proses detik-detik proklamasi itu bisa tercukupi," ungkapnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement