Selanjutnya, indikator penilaian Bank Indonesia terhadap penurunan suku bunga The Fed yakni dia melihat penyerapan tenaga kerja di Amerika Serikat yang cenderung turun.
"Tiga hal tadi yang mendasari asesmen kita bahwa FFR ini akan turun lebih cepat dan lebih besar dimulai September ini," pungkasnya.
Sebelumnya, The Fed memutuskan untuk memangkas suku bunga 50 bps di kisaran 4,75 persen - 5,00 persen pada September 2024. Melihat hal tersebut, BI semakin yakin bahwa The Fed akan terus memangkas suku bunga lebih cepat dan lebih besar hingga akhir 2024.
"FFR ini akan turun lebih cepat dan lebih besar dibandingkan perkiraan kita sebelumnya," ujar Juli.
Bahkan, kata Juli, Gubernur Bank Indonesia telah menyampaikan dalam Rapat Dewan Gubernur 17-18 September 2024 lalu, bahwa The Fed diproyeksikan akan menurunkan suku bunga sebanyak 3 kali pada tahun 2024 ini yakni September, November, dan Desember.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)