Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Arab Saudi Beri Bantuan Rp8,05 Triliun untuk Pemerintah Yaman

Kurniasih Miftakhul Jannah , Jurnalis-Sabtu, 28 Desember 2024 |06:35 WIB
Arab Saudi Beri Bantuan Rp8,05 Triliun untuk Pemerintah Yaman
Arab Saudi beri bantuan ke pemerintah Yaman (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi bakal memberi bantuan kepada pemerintah Yaman sebesar USD500 juta atau setara Rp8,05 triliun. Saat ini Yaman tengah dilanda perang dan diakui secara internasional. Bantuan dari pemerintah Arab bakal dipakai untuk membayar gaji dan pengeluaran lainnya.

1. Bantuan dari Arab

Bantuan pemerintah Arab tersebut merupakan bagian dari dana sebesar USD1,2 miliar yang disetujui tahun lalu untuk menopang pemerintahan Yaman. Pemerintahan Yaman dipaksa keluar dari ibu kota Sanaa oleh Houthi yang didukung Iran pada tahun 2014, demikian dilansir dari Alarabiya, Sabtu (28/12/2024).

2. Defisit Anggaran

Pemerintah Yaman akan mengalokasikan uang bantuan dari Arab untuk menambal anggaran. “Untuk mengatasi defisit anggaran pemerintah Yaman,” kata seorang pejabat kepada AFP.

Arab Saudi juga telah memberikan USD250 juta pada bulan Februari dan Agustus tahun lalu.

“Dana tersebut bertujuan untuk mendukung gaji, biaya operasional, meningkatkan ketahanan pangan dan membantu reformasi ekonomi, yang mencerminkan komitmen (Arab Saudi) terhadap keamanan, stabilitas dan kemakmuran Yaman,” kata pejabat itu.

3. Gencatan Senjata

Meskipun gencatan senjata yang ditengahi PBB telah secara signifikan mengurangi pertempuran sejak April 2022, negara termiskin di kawasan ini masih bergejolak. Kelompok Houthi saat ini terkunci dalam peningkatan permusuhan dengan Israel, dengan serangan rudal dan drone yang berulang kali memicu serangan udara Israel terhadap beberapa sasaran.

Serangan Houthi selama berbulan-bulan terhadap kapal-kapal Laut Merah, sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina selama perang Gaza, juga telah menimbulkan serangan balasan dari Amerika Serikat dan Inggris.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement