Wisma Atlet Kemayoran Bakal Jadi Hunian PNS hingga Pegawai KPK

JAKARTA - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) meninjau progres revitalisasi Rumah Susun (Rusun) Wisma Atlet Kemayoran. Rencananya, pasca revitalisasi tersebut wisma atlet akan dijadikan hunian sewa bagi pada ASN (Aparatur Sipil Negara).
"Kementerian PKP selain memikirkan untuk membuat sesuatu yang memudahkan dan memurahkan perumahan bagi rakyat, juga harus bertanggungjawab dalam merawat aset-aset yang telah dibangun, serta juga mengedukasi calon penerima manfaat yang akan mengelola rusun," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (2/1/2025).
1. Sejarah rusun wisma atlet
Menteri Ara mengatakan, Rusun Wisma Atlet mempunyai sejarah yang panjang dalam pemanfaatannya mulai dari untuk peserta Asian Games 2018 dan Asian para Games 2018, serta untuk penanganan Covid-19 dan untuk penginapan pengamanan Pemilu. 
2. Direvitalisasi untuk ASN
Menteri Ara mengungkapkan, usai direvitalisasi rencananya sebagian unit akan disewakan sebagai hunian khususnya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). 
"Karena Rusun ini punya sejarah panjang, kalau bisa salah satu gedungnya juga bisa ditempati oleh orang-orang yang berjuang untuk negara ini seperti para pegawai KPK. Saya sudah usulkan kepada Presiden, Setneg, dan Seskab, satu gedung/tower untuk pegawai KPK," kata Menteri Ara. 
3. Target penyelesaian konstruksi
Menteri Ara mengatakan akan memonitor secara rutin setiap bulannya progres revitalisasi Rusun Wisma Atlet untuk memastikan penyelesaian konstruksi sesuai target rencana di dalam kontrak.
"Setiap tanggal 22 saya akan monitor progresnya hingga target April 2025 selesai," lanjutnya. 
Direktur Rumah Susun Aswin Grandiarto Sukahar mengatakan, secara keseluruhan progres fisik revitalisasi Rusun Wisma Atlet telah mencapai 66%. " Diupayakan 3 tower di Blok C2 dalam waktu dekat akan selesai di akhir Januari 2025 dan akan selesai bertahap selanjutnya tower-tower di blok D10," ujarnya.