JAKARTA - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani, juga Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menggelar rapat di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat sore ini.
Rapat dilakukan sebagai tindak lanjut dari rapat semalam yang belum rampung untuk membahas rencana BI terkait relaksasi Giro Wajib Minimum (GWM) dalam rangka mendukung program 3 juta rumah yang sampai saat ini sudah menghasilkan tim teknis yang dipimpin oleh Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara.
Diungkap Menteri Ara, rapat akan berlangsung pukul 16.00 WIB. Ia juga menjanjikan akan mengungkap detail teknis terkait program 3 juta rumah pada sore nanti, termasuk juga tim teknis yang nantinya akan ada perwakilan dari Kementerian BUMN dan PKP untuk membantu program tersebut.
"Tadi kami mendapatkan luar biasa support dari Kementerian Keuangan dan Kementerian BUMN, Ibu Sri Mulyani dan Pak Erick. Dan sekarang langsung malam ini tim teknis dipimpin oleh Bapak Wamen, Bapak Suahasil, langsung bekerja, dan besok kami akan bertemu lagi jam 4 sore disini," kata Ara.
Untuk diketahui, Menteri Ara juga menekankan agar program 3 juta rumah bisa berjalan dengan tepat sasaran dan berkualitas. Menurutnya, hal tersebut sudah diwanti-wanti oleh Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Ara mengungkapkan, pihaknya bakal bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) untuk bisa mengidentifikasi kriteria penerima program sesuai nama dan alamatnya.