Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Melihat Kinerja 3 Bank Himbara yang Bakal Beralih ke Danantara

Anggie Ariesta , Jurnalis-Sabtu, 22 Februari 2025 |10:11 WIB
Melihat Kinerja 3 Bank Himbara yang Bakal Beralih ke Danantara
Bank Himbara soal Danantara (Foto: Okezone)
A
A
A

3. Laporan Keuangan Bank Himbara

Berdasarkan laporan kinerja keuangan konsolidasian tahun 2024, bank-bank Himbara berhasil mencatatkan laba positif. Diantaranya BRI yang berhasil mencatatkan laba sebesar Rp60,64 triliun, Mandiri sebesar Rp55,78 triliun, BNI sebesar Rp21,5 triliun dan BTN mencetak laba sebesar Rp3 triliun.

Dari sisi kredit, bank-bank Himbara berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit positif di berbagai segmen, diantaranya BRI menyalurkan kredit sebesar Rp1.354,64 triliun, tumbuh 6,97 persen YoY, dengan 81,97 persen disalurkan kepada segmen UMKM.

Bank Mandiri mencatatkan total penyaluran kredit konsolidasi sebesar Rp1.670,55 triliun atau meningkat 19,5 persen YoY, dengan segmen wholesale sebagai motor utama pertumbuhan. Sedangkan BNI membukukan pertumbuhan kredit 11,6 persen YoY menjadi Rp775,87 triliun, seiring dengan pemulihan ekonomi nasional dan ekspansi kredit yang prudent.

Untuk BTN mencatatkan pertumbuhan kredit 7,3 persen YoY, dari Rp333,69 triliun menjadi Rp357,97 triliun, dengan mayoritas kredit berasal dari segmen KPR, baik subsidi maupun non-subsidi.

Peningkatan kredit tersebut juga didukung oleh likuiditas yang memadai, dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang positif di seluruh bank Himbara. BRI berhasil menghimpun simpanan sebesar Rp1.365,45 triliun, dengan CASA mencapai 67,30 persen atau Rp918,98 triliun.

Bank Mandiri mencatatkan simpanan sebesar Rp1.699 triliun, tumbuh 7,73 persen YoY, dengan CASA mendominasi 80,3 persen dari total DPK. BNI pun juga terus memperkuat basis pendanaannya, terutama dari segmen Tabungan ritel.

Tercatat, tabungan BNI tumbuh sebesar 11 persen secara tahunan, dari Rp232 triliun pada tahun 2023 menjadi Rp258 triliun pada tahun 2024. Demikian juga dengan BTN yang membukukan pertumbuhan DPK 9,1 persen YoY, dari Rp349,93 triliun menjadi Rp381,67 triliun, dengan rasio CASA sebesar 54,1 persen.

4. Kinerja Bank Himbara Solid

Menurut Sunarso, kinerja Himbara sangat solid tersebut menjadi bukti nyata bahwa sinergi dan tata kelola yang baik telah menjadi modal kuat bagi Himbara untuk menghadapi tantangan industri yang dinamis.

"Selain itu, fundamental bisnis yang kuat dari bank-bank yang tergabung dalam Himbara juga mampu menjaga stabilitas industri perbankan yang akan berdampak positif bagi perekonomian nasional," pungkas Sunarso.

5. Danantara Akan Naungi 7 BUMN

Perlu diketahui, BPI Danantara akan diluncurkan pada Senin (24/2/2025). Danantara disebut bakal menaungi tujuh BUMN besar, yaitu 7 BUMN raksasa bakal beralih ke Danantara. 

BUMN tersebut adalah PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, dan MIND ID.

Selain itu, BP Danantara juga akan membawahi Indonesia Investment Authority (INA), sehingga total dana kelolaan atau aset yang dikelola mencapai sekitar USD982 miliar atau setara Rp15.584 triliun.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement