JAKARTA - Ketika kebutuhan mendesak datang, pinjaman online sering menjadi solusi praktis. Namun, tidak semua platform pinjaman online menawarkan keamanan dan transparansi. Banyak kasus penipuan atau bunga tinggi membuat masyarakat cemas dalam memilih layanan ini.
Lalu, bagaimana cara membedakan pinjaman online yang aman dengan yang berpotensi merugikan?
Tanpa pengetahuan yang cukup, risiko terjerat utang berbunga tinggi atau data pribadi disalahgunakan sangat besar. Beberapa platform bahkan memanfaatkan ketidaktahuan nasabah untuk memberlakukan syarat dan ketentuan yang tidak adil. Hal ini menciptakan kekhawatiran tentang privasi dan stabilitas finansial.
Meski demikian, ada sejumlah tanda yang bisa membantu Anda mengidentifikasi pinjaman online aman. Dengan pemahaman yang tepat, Anda dapat memilih layanan seperti Kredivo atau cicilan dan pinjaman lainnya tanpa rasa was-was.
Berikut adalah enam indikator utama yang menunjukkan bahwa pinjaman online tersebut aman untuk digunakan.
1. Terdaftar Resmi di Otoritas Jasa Keuangan RI
Setiap platform pinjaman online yang aman pasti terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Registrasi ini menjamin bahwa perusahaan telah melalui proses verifikasi untuk memastikan legalitas operasionalnya. Platform yang tidak terdaftar berpotensi melakukan praktik ilegal dan merugikan calon konsumen.