Namun demikian, meskipun harga bahan bakar minyak di Iran sangat terjangkau, kebijakan ini memiliki implikasi tersendiri. Selain membebani anggaran negara, subsidi energi dalam jangka panjang dianggap tidak berkelanjutan dan dapat memperburuk ketergantungan penduduk pada bahan bakar fosil.
Lebih jauh lagi, harga yang terlalu rendah mendorong aktivitas penyelundupan bahan bakar minyak ke negara tetangga, seperti Afghanistan dan Pakistan, yang memiliki harga pasar jauh lebih tinggi. Situasi ini menambah tantangan baru bagi Iran dalam mengelola pasokan domestik dan menghadapi kemungkinan kerugian ekonomi.