Langkah Trump adalah bagian dari tren neo-merkantilisme global yang mulai menggantikan era globalisasi neoliberal. Dunia perlu menyadari bahwa stabilitas perdagangan tak bisa hanya bergantung pada goodwill satu negara adidaya. Kerja sama regional, penguatan industri domestik, dan diplomasi aktif adalah kunci agar negara-negara seperti Indonesia tidak menjadi korban-melainkan aktor dalam redefinisi ekonomi global.
Setia Diarta, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian, menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat industri baja nasional. Menurutnya, dukungan teknologi modern dan kebijakan perdagangan yang kondusif menjadi kunci agar Krakatau Steel mampu bersaing di pasar global dan sekaligus mendukung pembangunan industri manufaktur nasional.
Kenaikan tarif baja AS bukanlah hambatan yang mengakhiri peluang Krakatau Steel, melainkan momentum untuk memperkuat pondasi bisnis dan bersaing lebih sehat di pasar global. Dengan strategi diversifikasi pasar, inovasi produk, efisiensi produksi, dan dukungan kebijakan yang sinergis, Krakatau Steel optimistis dapat mempertahankan posisi sebagai pilar utama industri baja Indonesia dan memperluas jejaknya di kancah internasional.
Industri baja Indonesia kini tengah memasuki era baru yang penuh tantangan sekaligus peluang. Krakatau Steel dan seluruh pelaku industri diharapkan mampu menjawab tantangan ini dengan inovasi dan semangat yang kuat, demi masa depan yang lebih maju dan berkelanjutan.
(Feby Novalius)