Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Investasi Rp100 Miliar, Indonesia Perkuat Hilirisasi Industri Baja

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Kamis, 12 Juni 2025 |10:23 WIB
 Investasi Rp100 Miliar, Indonesia Perkuat Hilirisasi Industri Baja
Investasi Rp100 Miliar, Indonesia Perkuat Hilirisasi Industri Baja (Foto: Freepik)
A
A
A

2. Tingkatkan Produksi dalam Negeri

Setia mengatakan, pemerintah memberikan dukungan penuh atas inisiatif ini, termasuk proses alih teknologi yang sangat penting antara kedua perusahaan. "Kami yakin Nota Kesepahaman ini akan memperkuat fondasi industri Indonesia dan meningkatkan kapasitas produksi dalam negeri, khususnya di bidang teknologi maju seperti material baja eksotik yang diperkenalkan oleh Tubacex Group," katanya.

Presiden Direktur CT Advance Technology Henry Leo mengatakan, dari kolaborasi tersebut, CT Advance dan Tubacex akan memproduksi sebanyak 10.000 ton baja anti karat per tahun. Rencananya produk baja anti karat tersebut akan digunakan untuk di offshore.

"Seperti yang dikatakan pihak Tubacex. Indonesia negara kepulauan dan ke depan banyak investasi akan di offshore. Di offshore itu kan tingkat korosinya (pipa) kan tinggi. Makanya pipa ini akan diperlukan," ujarnya.

Selain untuk masuk ke pasar dalam negeri, pihaknya menargetkan untuk bisa masuk ke pasar ekspor. "Terutama dalam waktu dekat untuk ekspor ke pasar Asean dulu, lalu ke Eropa juga sama, tapi kalau AS saya rasa masih wait n see dulu," kata Henry.
 

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement