"Kami bersyukur bisa menyaksikan perubahan nyata banyak nasabah yang dulunya masih merintis dengan sederhana, kini tumbuh percaya diri dan bahkan menjadi sumber inspirasi bagi lingkungan sekitarnya. Ini yang membuat kami di PNM terus semangat untuk hadir dan tumbuh bersama mereka” ujarnya.
Ia menambahkan, PNM percaya bahwa dengan sentuhan pembinaan yang tepat, setiap langkah kecil nasabah bisa menjadi lompatan besar dalam mengubah hidup mereka.
Salah satu peserta, Fitriana, nasabah PNM Mekaar dari Magelang sekaligus juara 3 Mekaarpreneur naik kelas, mengaku banyak mengalami perubahan setelah mengikuti pembinaan dari PNM.
“Dulu saya tidak tahu soal pemasaran digital, tapi setelah pelatihan dari PNM, saya bisa memasarkan produk secara online dan bahkan punya produk baru yaitu getuk frozen," ucapnya.
Ia menuturkan, modal usaha dari PNM ia gunakan untuk membeli bahan baku dan vacuum sealer. "Omzet saya yang semula Rp300 ribu per hari, kini naik menjadi Rp500 ribu,” katanya.